Hotel Indies Jogja: 4 Keunikan Yang Memikat – Sepertinya tidak ada kekurangan objek wisata untuk dikunjungi di dekat Yogyakarta. Sebagai magnet yang kuat bagi wisatawan baik lokal maupun mancanegara, dalam kata Jogja, siapapun yang menginjakkan kaki di kota Gudeg selalu bernostalgia. Ada banyak hal menarik yang bisa dilakukan di sekitar Jogja. Dari budaya kuat yang masih dihargai, hingga wisata yang beragam, akomodasi yang bersaing untuk menawarkan fasilitas memanjakan pengunjung. Ada juga hotel eksklusif dengan konsep perpaduan Asia-Eropa. dimana hotel mu Dan apa keistimewaannya Ayo ke jogja.
Hampir di mana-mana di kota Yogyakarta dikelilingi oleh gedung pencakar langit yang menyambut wisatawan. Salah satu hotel eksklusif di Kota Gudeg adalah The Phoenix Hotel. Phoenix sendiri merupakan penginapan mewah untuk memenuhi segala kebutuhan Anda selama berada di Jogja. The Phoenix Hotel sangat menawan untuk mewujudkan konsep yang memadukan gaya Asia dan Eropa. Dengan lokasi yang sangat strategis dan masih berupa bangunan kolonial asli, hotel ini tidak pernah sepi wisatawan, apalagi saat liburan panjang tiba. Hotel-hotel yang dikelola oleh MGallery dan termasuk dalam jaringan Accor Group ini memberikan pelayanan yang memuaskan kepada semua tamu yang datang.
Hotel Indies Jogja: 4 Keunikan Yang Memikat
Phoenix Hotel Dranaah adalah pilihan yang tepat bagi Anda yang ingin menginap di pusat kota dan menikmati jalanan kota Yogyakarta yang ramai di malam hari. Berlokasi strategis di jantung kota Jogja, Anda tidak perlu mencari hotel khusus ini. Jadi tepatnya berada di Jalan Jenderal Sudirman No.1. 9, Daerah Istimewa Yogyakarta. Selain mudah dijangkau, Phoenix Hotel sudah sangat terkenal dan lokasinya pasti akan diminati masyarakat setempat.
Buku Kuliah Lapangan Facade 2018 By Unit Publikasi Program Studi Arsitektur Itb
Anda bisa merasakan sosok berani Phoenix Hotel bahkan dari jauh. Dua mobil Mercedes tahun 1961 yang terawat dengan baik menyambut Anda saat Anda memasuki pekarangan Hotel Phoenix. Anda juga dapat menyewa salah satu mobil ini untuk menjelajahi kota. Rasa kemewahan kolonial muncul sejak Anda memasuki lobi. Lemari antik, barang antik, dan lukisan dipajang dengan indah. Benda-benda seperti cermin besar, diorama bangunan, kursi, meja dan vas bunga yang ditata secara organik memberikan kesan “antik” yang kuat pada hotel ini. Begitu masuk, kamarnya cukup luas untuk menikmati masakan hotel. Nada gamelan yang mempesona dan suara air menciptakan suasana yang menenangkan. Ruang sirkulasi udara yang besar sangat berguna dan tentunya membuat Anda tetap nyaman meski duduk dalam waktu lama. Menu di Paprika Restaurant juga tak kalah menarik. Restoran ini selalu menawarkan menu Indonesia, Western, dan Chinese. Jangan lewatkan bar lobi, yang menyajikan anggur dan koktail berkualitas dari tahun 1918. Untuk menjaga kenyamanan menginap bagi para tamu kami,
The Phoenix memiliki 144 tipe kamar yang berbeda, namun tanpa melupakan kenyamanan Anda. Jenis kamar adalah Suite Room, Superior Double Room, Deluxe Double Room, Executive Double Room, Executive Suite dan Heritage Room. Faktanya, The Phoenix menawarkan tingkat kenyamanan yang sangat baik untuk setiap tamu yang datang. Setiap kamar dilengkapi dengan fasilitas seperti TV kabel, Wi-Fi gratis, shower air panas, pembuat kopi, dan perlengkapan mandi, semuanya terletak dalam beberapa miniatur. Desain kamarnya juga tak kalah menarik, perpaduan Asia-Eropa tampak jelas pada dekorasi setiap kamar. Selain itu, setiap kamar memiliki balkon pribadi untuk Draenor bersantai dan menikmati liburan mereka. Bagi yang suka berolahraga, The Phoenix Hotel mengerti bagaimana memperlakukan setiap tamu yang datang. Para tamu dapat menggunakan berbagai fasilitas seperti kolam renang, gym, dan spa secara gratis.
Bukan rahasia lagi kalau liburan di Jogja tidak pernah membosankan. Kunjungi kediaman kerajaan di Keraton Yogyakarta yang terkenal, hunting foto di Tamansari, jalan-jalan di Jalan Malioboro yang selalu menjadi tujuan wisata belanja dan fotografi, serta nikmati sensasi off-road di kaki Gunung Merapi. Jelajahi bukit pasir Palanxmo dan nikmati panorama Kalivil. Seminggu rasanya sudah lebih dari cukup untuk menjelajahi keindahan kota istimewa Yogyakarta ini. Nyatanya, seminggu tidak cukup untuk menikmati semua yang ditawarkan kota Gudeg. Saya yakin Anda pasti ingin kembali ke Jogja dan kembali lagi. Ketika Anda pergi berlibur ke luar kota, Anda mungkin tidak ingin menginap di hotel di kota tujuan. Dan Anda sedang mencari hotel unik atau hotel bagus yang terlihat bagus di foto, bukan?